Pengertian Gempa Bumi
Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang terjadi di permukaan bumi yang disebabkan oleh tumbukan antar lempeng bumi, patahan aktif, akitivitas gunung api atau runtuhan batuan.
Saat kamu tengah asyik beraktivitas, seperti mengetik di depan komputer lalu tiba-tiba meja dan kursi terasa bergoyang. Bahkan tiba-tiba lampu gantung ikut berayun-ayun. Apakah yang terjadi? Ilustrasi di atas ini bisa jadi gejala yang kita rasakan bila terjadi gempa. Jadi dapat disimpulkan bahwa gempabumi itu adalah peristiwa berguncangnya bumi yang disebabkan oleh tumbukan antar lempeng bumi, aktivitas sesar (patahan), aktivitas gunungapi, atau runtuhan batuan.
Ketika pergeseran ini terjadi, timbullah getaran yang disebut juga dengan gelombang seismik. Gelombang ini menjalar menjauhi sumber gempa ke segala arah di dalam bumi. Jenis bencana ini bersifat merusak, dapat terjadi setiap saat dan berlangsung dalam waktu singkat. Gempa bumi dapat menghancurkan bangunan, jalan, jembatan, dan sebagainya dalam sekejap.
Tingkat kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi juga ditentukan oleh tingkat mutu bangunan dan tanah dimana bangunan itu berdiri. Karena, tanah yang labil dan konstruksi bangunan yang tidak memenuhi standar bangunan tahan gempa akan memberikan peluang kerusakan yang lebih parah.
Di Indonesia sendiri gempabumi terjadi hampir sepanjang tahun dengan kekuatan skala richter yang berbeda-beda. Peristiwa gempabumi mungkin akan terjadi lagi, mengingat letak Indonesia berada di pertemuan tiga lempeng dunia, yaitu Lempeng Eurasia, Lempeng Indo-Australia dan Lempeng Pasifik. Simak yuk disini! (MA)
Sumber : Buku Saku BNPB & Buku Gempabumi MPBI